perbedaan antara hubungan dan pengaruh
Pengertianadhesi dan kohesi. Menurut J. Anthony von Fraunhofer dalam jurnal berjudul Adhesion and Cohesion (2012), adhesi adalah gaya tarik-menarik antar spesies molekul yang berbeda, sedangkan kohesi adalah gaya tarik-menarik antara molekul yang sejenis. Gaya kohesi terjadi pada molekul sejenis, misalnya gaya tarik-menarik antara molekul air
HubunganAntara Pengaruh Teman Sebaya Dengan Intensi Kenakalan Remaja; Hubungan Antara Stres Dengan Intensitas Perilaku Merokok Pada Remaja Perempuan/Laki-Laki; Daya Beda, dan Tingkat Kesukaran Soal Ulangan Akhir Semester Gasal Bahasa Indonesia Kelas VII Tahun 2011/2012 yang Digunakan oleh Kementerian Agama dengan
Kajianini bertujuan mengenal pasti tahap, hubungan dan pengaruh di antara kepimpinan teknologi pengetua, efikasi kendiri guru dan penerimaan teknologi mudah alih. Selain itu, efikasi kendiri guru juga diuji sebagai mediator kajian. Kajian dilaksanakan secara tinjauan keratan rentas dengan pendekatan kuantitatif.
A Hubungan antara hukum dengan ekonomi. Hukum adalah sistem yang terpenting dalam pelaksanaan atas rangkaian kekuasaan kelembagaan. dari bentuk penyalahgunaan kekuasaan dalam bidang politik, ekonomi dan masyarakat dalam berbagai cara dan bertindak, sebagai perantara utama dalam hubungan sosial antar masyarakat terhadap
Demikianlahulasan mengenai apa itu pemutusan hubungan kerja (PHK), jenis-jenisnya, alasan perusahaan mem-PHK karyawannya, dan dampak yang timbul dari adanya PHK. Pada dasarnya kebijakan untuk mem-PHK karyawan seyogyanya jangan sampai terjadi. Namun, fakta di lapangan keputusan mem-PHK seringkali harus dilakukan oleh perusahaan.
Site De Rencontre Pour Relation Amoureuse Serieuse. SEORANG PENGGUNA TELAH BERTANYA 👇 Apa perbedaan hubungan sama pengaruh? INI JAWABAN TERBAIK 👇 Hubungan merupakan ukuran derajat keeratan antara dua analisis pengaruh meneliti pola kausalitas atau fungsi kausal dari satu variabel atau lebih pada variabel lain berdasarkan teori tertentu. PENGARUH sering digunakan untuk menghubungkan BISNIS yang dilakukan oleh perusahaan dengan HASIL yang diperoleh perusahaan, misalnya pengaruh antara gencarnya iklan usaha dan kesadaran konsumen hasil, pengaruh antara diskon usaha dan niat beli konsumen hasil, pengaruh antara kompensasi/gaji usaha dengan kinerja karyawan hasil. Sedangkan RELATION digunakan untuk menghubungkan RESULTS dengan RESULTS, misalnya hubungan antara kepuasan konsumen results dan loyalitas konsumen results.
Gabung KomunitasYuk gabung komunitas {{forum_name}} dulu supaya bisa kasih cendol, komentar dan hal seru lainnya. maaf sebelumnya kalau ane salah kamar dan acak-acakan dalam penulisan. ane mau tanya, apa bedanya hubungan dengan pengaruh? kalau beda, metode penelitian apa aja yang harus digunakan dalam menguji data penelitian gan? ane udah baca buku dan searching di siembah. tapi ane masih kurang paham gan, banyak banget alat yang digunain kalau yang ane baca di buku. untuk yang udah pernah mengerjakan skripsi mohon pencerahannya ya gan. 04-11-2013 1453 Mungkin bawah ane tahu gan... 04-11-2013 1454 QuoteOriginal Posted By hddesignstudioâ–şMungkin bawah ane tahu gan... Thanks gan udah mampir 04-11-2013 1457 Sebisanya ya gan... Hubungan menurut ane antara objek satu dengan lainnya memiliki keterkaitan yang saling melengkapi Pengaruh tidak harus memiliki keterkaitan namun mampu memberikan pengaruh terhadap objek yang dipengaruhi... KESALAHAN PADA SKRIPSI BUKAN TANGGUNG JAWAB PENULIS 04-11-2013 1459 mungkin bawah ane lebih pinter .. 04-11-2013 1500 Nunggu ahli tata bahasa muncul dulu Sebenernya gampang bedainnya, cuma ane ga bisa jelasin 04-11-2013 1504 Kaskus Addict Posts 2,342 sukses gan skripsinyaQuote 04-11-2013 1505 Kaskus Addict Posts 2,204 ini tentang apa gan? statistik? 04-11-2013 1506 Kaskus Addict Posts 2,266 sumpah gan ane gak ngerti tuh gan 04-11-2013 1523 Kaskus Addict Posts 2,074 secara langsung, hubungan itu dua arah, klo pengaruh satu arah. ex terdapat hubungan antara kinerja dan peralatan kerja. apakah kinerja mempengaruhi peralatan kerja, the answer is no, tapi peralatan kerja bisa mempengaruhi kinerja. utk mencari hubungan bisa menggunakan alat analisis korelasi, klo pengaruh bisa pke regresi. klo mo cari pengaruh tdk langsung atau regresi agan failed, bisa dicoba path analysis. cmiiw 04-11-2013 1526 hubungan itu menyatakan keterkaitan sedangkan pengaruh itu menyatakan dampak... 04-11-2013 1528 Kaskus Addict Posts 2,457 QuoteOriginal Posted By sanghyaâ–şsecara langsung, hubungan itu dua arah, klo pengaruh satu arah. ex terdapat hubungan antara kinerja dan peralatan kerja. apakah kinerja mempengaruhi peralatan kerja, the answer is no, tapi peralatan kerja bisa mempengaruhi kinerja. utk mencari hubungan bisa menggunakan alat analisis korelasi, klo pengaruh bisa pke regresi. klo mo cari pengaruh tdk langsung atau regresi agan failed, bisa dicoba path analysis. cmiiw pinter ente gan 04-11-2013 1531 QuoteOriginal Posted By sanghyaâ–şsecara langsung, hubungan itu dua arah, klo pengaruh satu arah. ex terdapat hubungan antara kinerja dan peralatan kerja. apakah kinerja mempengaruhi peralatan kerja, the answer is no, tapi peralatan kerja bisa mempengaruhi kinerja. utk mencari hubungan bisa menggunakan alat analisis korelasi, klo pengaruh bisa pke regresi. klo mo cari pengaruh tdk langsung atau regresi agan failed, bisa dicoba path analysis. cmiiw Makasih gan. Contoh yg simpel dan gampang dimengerti. Kalau untuk pengaruh menggunakan uji apa aja gan? 04-11-2013 1534 Kaskus Addict Posts 2,074 QuoteOriginal Posted By Makasih gan. Contoh yg simpel dan gampang dimengerti. Kalau untuk pengaruh menggunakan uji apa aja gan? klo pengaruh parsial pke uji T, klo pengaruh simultan pake uji F 04-11-2013 1635 QuoteOriginal Posted By sanghyaâ–ş klo pengaruh parsial pke uji T, klo pengaruh simultan pake uji F Menurut agan bener ga ni kl ane menyimpulkan seperti ini, Pengaruh uji validitas, reliabitas, uji normalitas, anova, regresi sederhana, uji t. Hubungan uji validitas, reliabilitas, rank spearman, koefisien determinasi, uji t parsial. 04-11-2013 1648 Kaskus Addict Posts 2,074 QuoteOriginal Posted By Menurut agan bener ga ni kl ane menyimpulkan seperti ini, Pengaruh uji validitas, reliabitas, uji normalitas, anova, regresi sederhana, uji t. Hubungan uji validitas, reliabilitas, rank spearman, koefisien determinasi, uji t parsial. tdk sepenuhnya benar, uji validitas dan reliabilitas hanya diperlukan utk uji pertanyaan kuesioner. validitas utk mengukur tepatkah alat ukur, ex tepatkah mengukur panjang jalan dg timbangan. jika tepat maka valid, jika tdk tepat maka hrs ganti alat ukur. reliabilitas utk menguji tk konsistensi alat ukur. klo dari beberapa kli diuji alat relatif menunjukkan hasil sama maka reliabel. uji normalitas buat menguji data apakah distribusi data sdh normal atau msh ekstrim. sdg koef determinasi menunjukkan seberapa besar model mampu menggambarkan pengaruh dari var independen ke dependen sori susah ngetik di hp 04-11-2013 1711 Diubah oleh sanghya 04-11-2013 1718 QuoteOriginal Posted By sanghyaâ–ş tdk sepenuhnya benar, uji validitas dan reliabilitas hanya diperlukan utk uji pertanyaan kuesioner. validitas utk mengukur tepatkah alat ukur, ex tepatkah mengukur panjang jalan dg timbangan. jika tepat maka valid, jika tdk tepat maka hrs ganti alat ukur. reliabilitas utk menguji tk konsistensi alat ukur. klo dari beberapa kli diuji alat relatif menunjukkan hasil sama maka reliabel. uji normalitas buat apa distribusi data sdh normal atau msh ekstrim. sdg koef determinasi menunjukkan seberapa besar model mampu menggambarkan pengaruh dari var dependen ke independen sori susah ngetik di hp Wuuuih, agan ini super sekali. Dospem ane aja kalah. Jangan* agan dosen ya. Hhahhha. Ane bingung gan, terlalu banyak alat dalam menguji penelitian. Menurut agan lebih baik menggunakan judul "hubungan" atau "pengaruh" . Untuk judul aja ane bingung gan. Padahal 5 hari lagi harus di kumpulin. *tragisbanget* 04-11-2013 1719 Kaskus Addict Posts 2,074 QuoteOriginal Posted By Wuuuih, agan ini super sekali. Dospem ane aja kalah. Jangan* agan dosen ya. Hhahhha. Ane bingung gan, terlalu banyak alat dalam menguji penelitian. Menurut agan lebih baik menggunakan judul "hubungan" atau "pengaruh" . Untuk judul aja ane bingung gan. Padahal 5 hari lagi harus di kumpulin. *tragisbanget* klo mo cari kemudahan mending pilih hubungan, soalnya klo agan milih pengaruh dg alat regresi agan hrs banyak ujinya, ex normalitas, otokorelasi, multikol, heteros, dsb. tinggal agan milih mau jalan mulus atau jalan seorang samurai yg penuh dg aral. 04-11-2013 1730 QuoteOriginal Posted By sanghyaâ–ş klo mo cari kemudahan mending pilih hubungan, soalnya klo agan milih pengaruh dg alat regresi agan hrs banyak ujinya, ex normalitas, otokorelasi, multikol, heteros, dsb. tinggal agan milih mau jalan mulus atau jalan seorang samurai yg penuh dg aral. Wuuuih, sulit bgt ya gan. Kl hubungan jd apa aja ni gan alat*.a? 04-11-2013 1814 Kaskus Addict Posts 2,074 QuoteOriginal Posted By Wuuuih, sulit bgt ya gan. Kl hubungan jd apa aja ni gan alat*.a? gak sulit. cm klo regresi, kan hrs memenuhi kriteria Best Linear Unbiased Estimator BLUE, jd klo gagal hrs ulang klo mencari hubungan buat uji angket pke uji validitas & reliabilitas. sdg klo cari hubungannya pke spearman or product moment bisa. tinggal nanti hasil analisisnya terdapat hubungan yg signifikan atau tidak. semoga membantu dan sukses skripsinya 04-11-2013 2008 KASKUS Maniac Posts 9,422 kurang tau ane perbedaanya gan 06-11-2013 1558
Perbedaan Pengaruh Dan Hubungan – Perbedaan antara pengaruh dan hubungan kerap kali dibingungkan oleh banyak orang. Padahal, perbedaan antara keduanya ini sangat penting untuk diketahui. Pengaruh dapat didefinisikan sebagai kekuatan yang mempengaruhi seseorang atau sesuatu, sedangkan hubungan adalah suatu kaitan atau hubungan antara dua orang atau lebih. Pengaruh dapat menjadi positif atau negatif tergantung pada situasinya. Misalnya, jika kita berbicara tentang pengaruh media, maka pengaruhnya dapat positif atau negatif, tergantung pada apa yang ditonton atau didengar. Pengaruh dapat mempengaruhi perilaku seseorang, pendapat, dan pikiran. Sedangkan hubungan adalah suatu kaitan antara dua orang atau lebih. Hubungan tidak harus positif, ia juga bisa berupa konflik atau bahkan permusuhan. Hubungan antar orang dapat berupa hubungan persahabatan, hubungan cinta, hubungan kerja, dan lain sebagainya. Keduanya memiliki perbedaan yang jelas. Pengaruh dapat dikatakan sebagai suatu kekuatan yang mempengaruhi seseorang atau sesuatu. Sedangkan hubungan adalah kaitan atau hubungan antara dua orang atau lebih. Pengaruh dapat menjadi positif atau negatif, sedangkan hubungan tidak harus positif. Keduanya juga memiliki perbedaan dalam hal dampak yang ditimbulkannya. Pengaruh akan mempengaruhi perilaku, pendapat, dan pikiran seseorang. Sedangkan hubungan dapat mempengaruhi cara berpikir, tingkah laku, dan perasaan seseorang. Dari semua penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa pengaruh dan hubungan memiliki perbedaan yang penting. Pengaruh adalah kekuatan yang mempengaruhi seseorang atau sesuatu, sedangkan hubungan adalah suatu kaitan atau hubungan antara dua orang atau lebih. Perbedaan ini harus diketahui agar kita dapat menilai dampak yang ditimbulkan oleh pengaruh dan hubungan. Penjelasan Lengkap Perbedaan Pengaruh Dan Hubungan1. Perbedaan antara pengaruh dan hubungan kerap kali dibingungkan oleh banyak orang. 2. Pengaruh adalah kekuatan yang mempengaruhi seseorang atau sesuatu. 3. Hubungan adalah suatu kaitan atau hubungan antara dua orang atau Pengaruh dapat menjadi positif atau negatif, sedangkan hubungan tidak harus Pengaruh akan mempengaruhi perilaku, pendapat, dan pikiran Hubungan dapat mempengaruhi cara berpikir, tingkah laku, dan perasaan Perbedaan ini harus diketahui agar kita dapat menilai dampak yang ditimbulkan oleh pengaruh dan hubungan. Penjelasan Lengkap Perbedaan Pengaruh Dan Hubungan 1. Perbedaan antara pengaruh dan hubungan kerap kali dibingungkan oleh banyak orang. Perbedaan antara pengaruh dan hubungan kerap kali dibingungkan oleh banyak orang. Meskipun kedua istilah tersebut sering digunakan bersamaan, mereka memiliki arti yang berbeda. Pengaruh dan hubungan bisa berfungsi sebagai keterkaitan yang kuat antara dua hal. Namun, perbedaan antara keduanya adalah bahwa hubungan adalah hubungan yang lebih kuat sebagai hasil dari pengaruh. Pengaruh adalah pengaruh atau kondisi yang dapat mempengaruhi seseorang atau sesuatu. Ini dapat berasal dari kekuatan luar atau internal. Pengaruh datang dari berbagai sumber seperti orang lain, lingkungan, peristiwa, aturan, dan lainnya. Pengaruh dapat memengaruhi cara seseorang berpikir, bertindak, berkomunikasi, dan bertindak. Hubungan adalah keterkaitan yang diciptakan antara dua atau lebih isu, konsep, atau faktor yang saling berkaitan. Ini berasal dari pengaruh yang datang dari luar atau dari dalam. Hubungan antara faktor-faktor yang saling berkaitan ini menciptakan keterkaitan yang kuat. Hubungan bisa berupa hubungan komunikasi, hubungan pertemanan, hubungan bisnis, dan lainnya. Kecenderungan untuk membingungkan kedua istilah ini adalah karena keduanya umumnya digunakan dalam konteks yang sama. Kedua kata tersebut sering digunakan untuk menggambarkan keterkaitan antara dua faktor. Namun, keduanya berbeda karena pengaruh datang dari luar atau dari dalam, sementara hubungan adalah hasil dari pengaruh tersebut. Kesimpulannya, pengaruh adalah pengaruh atau kondisi yang dapat mempengaruhi seseorang atau sesuatu. Ini datang dari berbagai sumber seperti orang lain, lingkungan, peristiwa, aturan, dan lainnya. Sedangkan hubungan adalah keterkaitan yang diciptakan antara dua atau lebih isu, konsep, atau faktor yang saling berkaitan sebagai hasil dari pengaruh tersebut. Meskipun kedua istilah ini sering digunakan bersamaan, mereka memiliki arti yang berbeda. 2. Pengaruh adalah kekuatan yang mempengaruhi seseorang atau sesuatu. Pengaruh adalah kekuatan yang mempengaruhi seseorang atau sesuatu. Pengaruh dapat berupa pengaruh positif dan negatif. Pengaruh positif adalah apa yang membuat seseorang atau sesuatu menjadi lebih baik atau berhasil. Contohnya, orang tua yang memberikan motivasi dan dukungan kepada anaknya dapat membantu anak tersebut untuk berkembang dan berhasil. Pengaruh negatif adalah apa yang membuat seseorang atau sesuatu menjadi lebih buruk atau gagal. Contohnya, orang tua yang berbicara dengan kasar kepada anaknya dapat menyebabkan anak menjadi malu, takut, atau bahkan depresi. Pengaruh dapat berasal dari banyak sumber dan dapat berubah sesuai dengan situasi. Contohnya, orang tua yang biasanya memberi dukungan kepada anaknya dapat menjadi sinis jika anak tersebut gagal dalam ujian. Di sisi lain, orang lain yang tidak berhubungan dengan anak tersebut, seperti guru, teman sekelas, atau rekan kerja, dapat memiliki pengaruh positif yang berbeda. Hubungan adalah hubungan antara dua orang atau lebih. Hubungan dapat dipelihara dengan komunikasi, keterbukaan, pengertian, dan kasih sayang. Hubungan juga dapat berupa hubungan afeksi, seperti hubungan keluarga, teman, pasangan, atau hubungan profesional, seperti hubungan antara atasan dan bawahan. Perbedaan antara pengaruh dan hubungan adalah bahwa pengaruh tidak selalu bersifat berkelanjutan. Pengaruh bisa datang dan pergi sesuai dengan situasi. Namun, hubungan dapat tetap kuat dan berkelanjutan jika dipelihara dengan baik. Selain itu, hubungan dapat berubah dengan waktu, meskipun pengaruh bisa tetap sama. Sebagai contoh, hubungan antara orang tua dan anak dapat berubah dari hubungan orang tua yang mengontrol menjadi hubungan orang tua yang mengajari dan mendukung. Kesimpulannya, pengaruh adalah kekuatan yang mempengaruhi seseorang atau sesuatu. Pengaruh dapat berupa pengaruh positif atau negatif dan bisa datang dan pergi sesuai dengan situasi. Hubungan adalah hubungan antara dua orang atau lebih, yang dapat dipelihara dengan komunikasi, keterbukaan, pengertian, dan kasih sayang. Hubungan dapat tetap kuat dan berkelanjutan jika dipelihara dengan baik dan dapat berubah dengan waktu. 3. Hubungan adalah suatu kaitan atau hubungan antara dua orang atau lebih. Hubungan adalah cara di mana dua atau lebih orang berkomunikasi satu sama lain. Inilah yang membedakannya dari pengaruh. Hubungan adalah keterikatan emosional, intelektual, atau fisik yang menghubungkan dua orang atau lebih. Hubungan adalah suatu kaitan yang merupakan hasil dari interaksi antara dua orang atau lebih, yang melibatkan saling mempengaruhi dan mempengaruhi. Hubungan ini dapat berupa hubungan pribadi atau hubungan sosial. Hubungan pribadi adalah hubungan antara dua orang yang melibatkan saling mempengaruhi dan mempengaruhi. Ini bisa berupa hubungan antar keluarga, teman, atau pasangan. Hubungan ini dapat menjadi baik atau buruk tergantung pada apa yang terjadi antara dua orang. Hubungan pribadi dapat juga terjadi antara dua orang yang tidak saling mengenal, seperti antara ibu dan anak. Hubungan sosial adalah hubungan antara individu dan masyarakat. Ini melibatkan bertindak dan berinteraksi dengan orang lain di sekitarnya. Hubungan sosial dapat mencakup kegiatan seperti berbicara di kelas, berpartisipasi dalam acara sosial, atau berpartisipasi dalam organisasi. Hubungan sosial juga dapat berupa hubungan antara etnis atau kelompok agama. Perbedaan antara hubungan dan pengaruh adalah bahwa hubungan adalah keterikatan emosional, intelektual, atau fisik yang menghubungkan dua orang atau lebih, sementara pengaruh adalah proses di mana satu orang mempengaruhi pikiran, tindakan, atau sikap orang lain. Hubungan membutuhkan interaksi antara dua orang atau lebih, sementara pengaruh bisa terjadi tanpa interaksi. Hubungan juga dapat berupa hubungan pribadi atau hubungan sosial, sementara pengaruh hanya dapat terjadi antara dua orang. Jadi, meskipun hubungan dan pengaruh berkaitan satu sama lain, terdapat beberapa perbedaan yang menyebabkan mereka menjadi hal yang berbeda. Hubungan adalah keterikatan, interaksi, dan saling mempengaruhi antara dua orang atau lebih, sedangkan pengaruh adalah proses di mana satu orang mempengaruhi pikiran, tindakan, atau sikap orang lain. 4. Pengaruh dapat menjadi positif atau negatif, sedangkan hubungan tidak harus positif. Pengaruh dan hubungan adalah dua konsep yang berhubungan erat. Pemahaman mengenai perbedaan antara keduanya dapat bermanfaat untuk menganalisis dan mengambil keputusan. Pengaruh adalah konsep yang mengacu pada dampak atau perubahan yang disebabkan oleh suatu peristiwa atau tindakan tertentu. Pengaruh dapat menyebabkan perubahan dalam perilaku atau tingkah laku seseorang, dan dapat memiliki implikasi positif atau negatif. Contoh, dalam situasi di mana seseorang mengikuti olah raga, pengaruh dari kegiatan ini dapat meningkatkan kebugaran fisik dan mental. Ini akan memiliki implikasi positif bagi kesehatan seseorang. Hubungan adalah konsep yang mengacu pada koneksi atau tautan antara dua atau lebih objek atau fenomena. Ini dapat menjadi hubungan yang erat atau terbatas. Hubungan ini dapat mengacu pada koneksi yang dapat diobservasi atau diukur. Selain itu, hubungan dapat mengacu pada asosiasi yang dapat dilihat antara fenomena tertentu. Contoh, hubungan antara minum alkohol dan masalah kesehatan mental. Kesimpulannya, perbedaan utama antara pengaruh dan hubungan adalah bahwa pengaruh dapat menjadi positif atau negatif, sedangkan hubungan tidak harus positif. Pengaruh merujuk pada dampak atau perubahan yang disebabkan oleh suatu peristiwa atau tindakan tertentu. Hubungan, di sisi lain, merujuk pada koneksi atau tautan antara dua atau lebih objek atau fenomena. 5. Pengaruh akan mempengaruhi perilaku, pendapat, dan pikiran seseorang. Pengaruh adalah suatu fenomena yang secara konsisten dan berkelanjutan dapat mengubah perilaku, pendapat, dan pikiran seseorang. Pengaruh berasal dari berbagai sumber, seperti media, orang tua, teman, dan guru. Pengaruh ini dapat memberikan dampak positif atau negatif, tergantung pada sumber pengaruh dan kesadaran pribadi. Pengaruh dapat berbeda dari hubungan, karena pengaruh dapat berasal dari sumber luar, sementara hubungan biasanya berasal dari sumber internal orang tua, teman, dan guru. Dalam hubungan, orang-orang dapat mempengaruhi satu sama lain dengan menunjukkan komitmen, empati, keterbukaan, dan pengertian. Dalam pengaruh, orang-orang dapat mempengaruhi satu sama lain dengan menggunakan tekanan, kontrol, dan manipulasi. Perbedaan lain antara pengaruh dan hubungan adalah bahwa hubungan dapat berlangsung jangka panjang, sementara pengaruh dapat bersifat sementara. Dalam hubungan, orang-orang dapat mengembangkan hubungan yang lebih mendalam, yang dapat menjadi lebih kuat dan berkelanjutan. Dalam pengaruh, orang-orang dapat menggunakan pengaruh untuk mempengaruhi perilaku dan pikiran seseorang, tetapi efeknya tidak akan berkelanjutan. Pengaruh juga berbeda dari hubungan dalam hal daya tarik. Hubungan menarik orang untuk bersosialisasi, berbagi pengalaman, dan mengembangkan hubungan yang saling menghormati. Pengaruh dapat menarik orang untuk mengikuti dan mematuhi tuntutan orang lain, tetapi tidak memberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan berkembang. Pengaruh juga berbeda dari hubungan dalam hal hasil akhir. Dalam hubungan, orang-orang dapat membangun hubungan yang saling menghormati dan saling menghargai. Dalam pengaruh, orang-orang dapat menggunakan pengaruh untuk mengontrol perilaku dan pikiran seseorang, tetapi hasil akhirnya bisa negatif. Pengaruh akan mempengaruhi perilaku, pendapat, dan pikiran seseorang. Pengaruh dapat berasal dari sumber luar, sementara hubungan biasanya berasal dari sumber internal. Perbedaan lain antara pengaruh dan hubungan adalah bahwa hubungan dapat berlangsung jangka panjang, sementara pengaruh dapat bersifat sementara. Pengaruh juga berbeda dari hubungan dalam hal daya tarik dan hasil akhir. Oleh karena itu, penting untuk mengerti perbedaan antara pengaruh dan hubungan dan bagaimana keduanya berinteraksi. 6. Hubungan dapat mempengaruhi cara berpikir, tingkah laku, dan perasaan seseorang. Hubungan adalah ikatan atau interaksi antara dua orang atau lebih. Hal ini melibatkan komunikasi, perasaan, dan pemahaman yang dimiliki oleh salah satu atau kedua pihak. Hubungan dapat berupa hubungan romantis, persahabatan, atau hubungan kekeluargaan. Hubungan yang kuat dan positif dapat membantu seseorang mencapai tujuannya dan meningkatkan kesejahteraan mereka. Namun, hubungan dapat juga mempengaruhi cara berpikir, tingkah laku, dan perasaan seseorang. Ketika terlibat dalam hubungan yang positif, seseorang akan merasa lebih diterima dan berharga. Ini dapat meningkatkan rasa percaya diri mereka dan dapat membantu mereka mengembangkan kepercayaan diri yang lebih tinggi. Ketika seseorang terlibat dalam hubungan yang buruk, mereka mungkin merasa tertekan, tidak aman, atau memiliki perasaan yang tidak nyaman. Ini dapat mempengaruhi cara mereka berpikir dan tingkah laku. Mereka mungkin ingin menghindari hubungan yang buruk sehingga mereka menjadi kurang terbuka dan tidak mau berinteraksi dengan orang lain. Hal ini dapat berdampak buruk pada kesehatan mental dan fisik mereka. Mereka juga mungkin menargetkan orang lain untuk mengisi kekosongan yang diciptakan oleh hubungan buruk tersebut. Ini dapat menyebabkan mereka menjadi lebih kompetitif dan mencari konflik. Hal ini juga bisa membawa mereka terlalu dekat kepada orang lain dan menciptakan rasa ketergantungan yang dapat menyebabkan masalah kesehatan mental. Ketika seseorang memiliki hubungan yang positif, mereka akan merasa lebih diterima, aman, dan berharga. Ini dapat membuat mereka merasa lebih optimis tentang masa depan mereka dan dapat menyebabkan mereka lebih terbuka untuk berinteraksi dengan orang lain. Mereka juga akan lebih mampu menangani masalah yang dihadapi dengan cara yang lebih baik. Untuk menyimpulkan, hubungan dapat memiliki dampak yang signifikan pada cara berpikir, tingkah laku, dan perasaan seseorang. Namun, hubungan yang baik dan positif dapat membuat seseorang merasa lebih bahagia, lebih optimis, dan lebih berharga. Hal ini dapat membantu mereka mencapai tujuan dan meningkatkan kesejahteraan mereka. 7. Perbedaan ini harus diketahui agar kita dapat menilai dampak yang ditimbulkan oleh pengaruh dan hubungan. Pengaruh dan hubungan adalah istilah yang umum digunakan dalam berbagai bidang, termasuk sosial, politik, ekonomi, dan kebudayaan. Meskipun istilah-istilah ini sering disalahartikan sebagai yang sama, ada beberapa perbedaan yang penting antara keduanya. Perbedaan ini harus diketahui agar kita dapat menilai dampak yang ditimbulkan oleh pengaruh dan hubungan. Berikut adalah tujuh perbedaan penting antara pengaruh dan hubungan 1. Pengaruh adalah pengaruh yang satu entitas atau individu miliki atas entitas lain atau individu. Hubungan adalah hubungan antara dua atau lebih entitas atau individu. 2. Pengaruh adalah kekuatan yang digunakan oleh satu entitas atau individu untuk mempengaruhi keputusan atau perilaku lain. Hubungan adalah interaksi yang berkelanjutan antara dua entitas atau individu. 3. Pengaruh lebih banyak diasosiasikan dengan pengaruh yang berkekuatan besar, sedangkan hubungan dapat diimplikasikan pada konteks yang lebih lemah. 4. Hubungan biasanya bersifat simetris, sedangkan pengaruh memiliki asimetri. 5. Pengaruh adalah konsep yang lebih akademis dan abstrak, sementara hubungan adalah konsep yang lebih praktis. 6. Pengaruh dapat menjadi lebih kuat atau lemah tergantung pada faktor seperti kualitas dan kemampuan, sementara hubungan biasanya terus menerus. 7. Pengaruh biasanya bertujuan untuk mencapai tujuan tertentu, sedangkan hubungan dapat berdasarkan berbagai alasan, seperti kasih sayang, kebanggaan, atau kebutuhan. Kesimpulannya, pengaruh dan hubungan adalah istilah yang sering disalahartikan sebagai yang sama, tetapi ada beberapa perbedaan penting antara keduanya. Perbedaan ini harus diketahui agar kita dapat menilai dampak yang ditimbulkan oleh pengaruh dan hubungan.
1. Perbedaan Antara Hubungan dan Pengaruh Hubungan adalah mengukur derajat keeratan korelasi antara dua variabel baik yang sudah jelas secara literatur berhubungan atau sesuatu masalah yang akan diteliti. Analisis hubungan tidak menjelaskan arah hubungan dengan landasan teori baku. Metode yang paling cocok untuk mengukur hubungan adalah korelasi. Analisis korelasi atau hubungan untuk mengukur tingkat hubungan kedua variabel penelitian adalah bersifat tetap atau fix, baik variabel Y maupun variabel X. Sedangkan analisis pengaruh meneliti pola kausalitas atau fungsi sebab akibat dari sebuah variabel atau lebih terhadap variabel lain berlandaskan teori tertentu. Dengan kata lain, terdapat variabel yang secara teoritik mempengaruhi independent variabel kemudian melihat efek dari variabel tersebut terhadap variabel lain yang dipengaruhi dependent variabel. 2. Arti hipotesis Ho dan H1 Ho hipotesis nol adalah hipotesis yang menyatakan tidak adanya hubungan antara variabel independen X dan variabel dependen Y. Artinya, dalam rumusan hipotesis, yang diuji adalah ketidak benaran variabel X mempengaruhi Y. H1 hipotesis kerja adalah hipotesis yang menyatakan adanya hubungan antara variabel independen X dan variabel dependen Y yang diteliti. Hasil perhitungan H1 tersebut, akan digunakan sebagai dasar pencarian data penelitian. Nama Anggun Prihatini NIM RSA1C315007 Prodi Fisika Pgmipau 1. Perbedaan Antara Hubungan dan Pengaruh Hubungan adalah mengukur derajat keeratan korelasi antara dua variabel baik yang sudah jelas secara literatur berhubungan atau sesuatu masalah yang akan diteliti. Analisis hubungan tidak menjelaskan arah hubungan dengan landasan teori baku. Metode yang paling cocok untuk mengukur hubungan adalah korelasi. Analisis korelasi atau hubungan untuk mengukur tingkat hubungan kedua variabel penelitian adalah bersifat tetap atau fix, baik variabel Y maupun variabel X. Sedangkan analisis pengaruh meneliti pola kausalitas atau fungsi sebab akibat dari sebuah variabel atau lebih terhadap variabel lain berlandaskan teori tertentu. Dengan kata lain, terdapat variabel yang secara teoritik mempengaruhi independent variabel kemudian melihat efek dari variabel tersebut terhadap variabel lain yang dipengaruhi dependent variabel. 2. Arti hipotesis Ho dan H1 Ho hipotesis nol = hipotesis yang menyatakan tidak adanya hubungan antara variabel independen X dan variabel dependen Y. Artinya, dalam rumusan hipotesis, yang diuji adalah ketidak benaran variabel X mempengaruhi Y. H1 hipotesis kerja = hipotesis yang menyatakan adanya hubungan antara variabel independen X dan variabel dependen Y yang diteliti. Hasil perhitungan H1 tersebut, akan digunakan sebagai dasar pencarian data penelitian.
berawal dari pertanyaan temen beberapa waktu yang lalu’ Apa Bedanya Pengaruh dengan Hubungan??? sebenernya aku dah pernah nanya pertanyaan yang serupa pada temen yang lain, tapi karena salah satu kelemahan manusia adalah pelupa’ akhirnya aku coba nyari di mbah google’ Perbedaan hubungan dan pengaruh, dan aku nemuin beberapa artikel yang buat aku dan temenku jadi PLONg.>>> dan DonGGG.. beda Pengaruh VS Hubungan’ langsung saja cekidot..... ◦ Hubungan tidak tidak menekankan aspek arah hubungan ◦ Pengaruh suatu hubungan yang sudah mempunyai pengaruh ◦ Ketika kita menggunakan terminologi hubungan correlation, kita belum mengetahui mana independent variable IV dan mana dependent variable DV. Jadi kita hanya ingin menguji secara empiris hubungan kedua variabel atau lebih Correlation analysis. Ini dapat kita uji dengan menggunakan bivariate correlation. ◦ Namun disaat kita menggunakan terminologi pengaruh impact or influence, disaat itu kita sudah memberikan justifikasi bahwa independent varible kecerdasan emosi berpengaruh terhadap dependent variable kinerja ◦ Hubungan teknik korelasià ◦ Pengaruh teà knik regresi ◦ Hubungan antara sendok dengan manisnya teh ◦ Pengaruh jumlah gula dengan manisnya teh Udah sering banget kayanya aku menerangkan tentang hal ini, tetapi mengapa masih banyak juga yang bertanya apa bedanya pengaruh dan hubungan?! Mereka yang sotoy biasanya menjawab Oh, pengaruh itu satu arah, kalo hubungan dua arah. Teruz, so what gitu loh?! Kayanya hampir semua mahasiswa yang mau sidang tahu deh tentang hal ini, tetapi sayangnya kebanyakan dari mereka hanya sekedar tahu saja tetapi tidak mengerti. Apanya sich yang searah dan dua arah?! Untuk lebih jelasnya, marilah kita simak percakapan berikut Si monyet “Chun, tau ga apa bedanya teh tawar sama teh manis?!” Aku “Yach jelas lah teh manis itu dikasih gula, kalo teh tawar ngga.” Si monyet “Salah, Chun!!! Kalo teh manis ada sendoknya, kalo teh tawar ngga!!!” Dasar monyet!!! Orang jawab serius, dia malah maen-maen. Tapi, kalo dipikir-pikir bener juga sich. Sebenernya penyebab teh itu bisa menjadi manis adalah gulanya. Semakin banyak kita memasukkan gula, maka semakin manislah rasa teh itu. Gula menjadi variabel X sebab masalah dan rasa manis menjadi variabel Y akibat gejala. Inilah yang dinamakan PENGARUH X berpengaruh terhadap Y >>> sebab akibatnya jelas dan berlaku hanya 1 arah saja >>> banyaknya gula berpengaruh terhadap tingkat kemanisan, X berpengaruh terhadap Y, tetapi tidak dapat dibalik menjadi tingkat kemanisan berpengaruh terhadap banyaknya gula, Y berpengaruh terhadap X. Selain itu juga ternyata teh manis dan teh tawar berhubungan dengan ada atau tidaknya sendok yang menyertai gelasnya. Jika kita pergi ke restoran dan membeli teh manis, kemungkinan ada sendoknya. Dan sebaliknya, ketika kita menjumpai minuman teh bersendok, kemungkinan besar rasa teh itu manis >>> hubungan bersifat 2 arah X berhubungan dengan Y dan Y juga berhubungan dengan X. Segala sesuatu yang berpengaruh pasti memiliki hubungan, tetapi segala sesuatu yang memiliki hubungan belum tentu memiliki pengaruh. Banyaknya gula BERPENGARUH terhadap tingkat kemanisan, tetapi tingkat kemanisan TIDAK BERPENGARUH terhadap banyaknya gula. Jika ada teh manis, KEMUNGKINAN teh tersebut mengandung gula. Dan tentu saja jika ada teh yang mengandung gula, KEMUNGKINAN rasanya manis. Manis atau tidaknya teh juga BERHUBUNGAN dengan ada atau tidaknya sendok. Jika ada teh manis, maka KEMUNGKINAN di gelasnya ada sendok, tetapi manis atau tidaknya teh TIDAK DAPAT MEMPENGARUHI banyaknya sendok. Untuk menghitung pengaruh, umumnya kita menggunakan regresi dengan persamaan sebagai berikut Y = a + bX. Jika Y = 2 + 0,1X, maka setiap kenaikan 1 X akan menaikkan Y sebesar 0,1 >>> X berpengaruh terhadap Y >>> Y = gejala dan X = masalah >>> Jika tidak menginginkan adanya gejala tertentu, maka kita dapat menghilangkan/mengurangi X!!! Tetapi dengan meningkatkan kinerja Y, belum tentu akan berpengaruh pada peningkatan kinerja X, karena sekali lagi PENGARUH SIFATNYA 1 ARAH SAJA!!! Berbeda dengan hubungan yang menggunakan korelasi, di sini kita hanya melihat sejauh mana atau seberapa besar hubungan antar variabelnya, tanpa melihat urutan sebab akibatnya. Anggap saja antara teh manis dan sendok memiliki koefisien korelasi r = Hal ini berarti bahwa jika kita menemukan gelas teh dengan sendok, ada kemungkinan sebesar 90% bahwa teh tersebut merupakan teh manis. Atau, jika kita menemukan teh manis, maka ada kemungkinan sebesar 90% bahwa di gelas teh tersebut kita akan menemukan sendok. Umumnya, dalam setiap penelitian dengan judul PENGARUH, si penulis juga tetap akan melihat seberapa besar korelasinya melihat besarnya hubungan, tetapi dalam penelitian yang berjudul HUBUNGAN, umumnya tidak akan ditemukan hal-hal yang berkaitan dengan besarnya pengaruh. So, kalo ada yang nanya apa bedanya hubungan dan pengaruh, jangan bingung lagi yach. Ingat saja tentang bedanya teh manis dan teh tawar. **nikmatnya menulis blog ditemani segelas teh manis hangat** ^_^V CATATAN [1] PENGARUH biasanya digunakan untuk menghubungkan antara USAHA yang dilakukan oleh perusahaan dengan HASIL yang diperoleh oleh perusahaan, contoh pengaruh antara gencarnya iklan usaha dengan awareness konsumen hasil, pengaruh antara diskon usaha dengan niat beli konsumen hasil, pengaruh antara kompensasi/gaji usaha dengan kinerja karyawan hasil, dsb. [2] HUBUNGAN digunakan untuk menghubungkan antara HASIL dengan HASIL, misalnya hubungan antara kepuasan konsumen hasil dengan loyalitas konsumen hasil, dsb. Semoga Bermanfaat
perbedaan antara hubungan dan pengaruh